Selasa, 05 Agustus 2014

Lima Cara Wanita Membaca Gelagat Lelaki di Dekatnya Hanya Ingin Berteman atau Naksir

Pria, makhluk dari Mars,
memang tak pandai menyampaikan perasaannya
dengan kata-kata. Ketimbang menyampaikan cintanya
secara verbal, banyak pria lebih senang
mewujudkannya dengan perilaku.
Sebagai wanita, Anda bisa meringankan beban dan
percaya diri bahwa Si Dia memang cinta pada Anda
bila pria Anda menampakkan tanda-tanda seperti
yang dilansir dari womanshealthmag.com seperti ini:
Dia sering megirimkan pesan-pesan tak penting
Semakin banyak pesan atau SMS tak penting, semakin
dimabuk cinta dirinya. Misalnya, dia tiba-tiba
memberitahu Anda bahwa dirinya sedang minum
margarita. Atau dia kirim SMS mengaku melihat
kucing yang mirip seperti kucing Anda.
Yang sebenarnya ingin ia katakan adalah, “Saya ingat
kamu pernah berkata kalau kamu suka margarita.”
Atau sesungguhnya ia hanya ingin berkata, “Saya
sedang memikirkan kamu sekarang.”
Dia menelepon berlama-lama hanya untuk
mengobrol dengan Anda
Ada tiga alasan penting seorang pria berlama-lama
menelepon: (1) urusan pekerjaan, (2) keadaan
darurat, (3) untuk mendengarkan suara seseorang.
Jika Anda bukan rekan kerjanya, atau operator Ruang
Gawat Darurat, suara Anda lah yang ingin ia dengar.
Dia berhenti mendapat SMS dari wanita-wanita
lain
Perempuan hanya ber-SMS dengan orang yang mau
membalasnya, kan? Nah, jika tiba-tiba Si Dia berhenti
mendapat SMS dari wanita-wanita lain, bisa berarti
Dia yang lebih dahulu berhenti mengirim pesan
kepada wanita-wanita tadi.
Si Dia minta pendapat soal gaya
“Apakah sepatu ini terlihat cocok dengan celana ini?”,
“Apa yang harus aku pakai untuk pesta ulang tahun
saudaraku?” atau “Warna sweater apa yang aku beli
untuk ibuku?” Pertanyaan-pertanyaan ini hanya
diajukan pria kepada Anda bila ia sedang jatuh cinta.
Dia tak malu menceritakan masalahnya pada
Anda
Pria sangat dekat dengan teman-temannya. Jadi kalau
suatu saat Dia bercerita tentang permasalahan yang
sedang melanda dirinya dan teman-temannya, tanpa
sadar Dia mengirim sinyal bahwa Dia bersedia
membuka “aib”nya kepada Anda. Jika sudah begitu,
Anda bisa percaya kalau SI Dia memang sedang
mabuk kepayang pada diri Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar